Mengenakan kemeja batik warna merah, Bupati Dharmasraya tampak melangkah anggun sesaat setelah turun dari kendaraan dinasnya. Para pentolan Aliansi Jurnalistik Independen (AJI) selaku tuan rumah Festival Media Jambi, menyambut dengan mengenakan pakaia adat Jambi. Setelah menyalami Sutan Riska, para pengurus AJI mengajak tamunya poto bersama, dan diikuti oleh sejumlah wartawan yang mengajak selfie bupati termuda. Sang bupati yang terlihat melayani setiap permintaan poto dengan orang orang, siapapun dia, mulai dari pengurus AJI, alansi pers mahasiswa sampai para penjaga stand pameran.
Tak lama kemudian Gubernur Jambi Drs. H. Fahrori Umar. M.Hum tiba di lokasi upacara. Bupati Sutan Riska yang masih didaulat untuk berswapoto langsung bergabung dengan Gubernur Fahrori Umar. Kedua pejabat negara itu kemudian memasuki gedung dan disambut dengan tarian selamat datang oleh para penari. Di dalam ruangan, Bupati Sutan Risk duduk di barisan depan bersama gubernur dan ketua DPRD Jambi.
Setelah serangkaian sambutan, mulai dari ketua panitia, Ketua AJI Kota Jambi M. Ramon sampai Ketua AJI Indonesi Abdul Manan menguraikan perihal Festival Media. Menurut Abdul Manan, Festival Media merupakan iven tahunan yang digelar AJI di berbagai tempat di Ibu kota provinsi di seluruh Indonesia secara bergikiran. Namun khusus untuk Jambi, Festival Media akan mengapungkan hariage yang ada di Jambi, terutama yang terkait dengan kerajaan Malayu.
Sementara Gubernur Jambi Fahrori Umar mengatakan, di era digitalisasi saat ini banyak terjadi penurunan kualitas pesan. Oleh karena itu, mesti ada sumber literasi yang bisa dijadkan data akurat terkait dengan banyaknya hoax. "Saya sangat menghargai upaya AJI untuk memperkuat literasi dalam rangka meningkatkan kualitas pesan dalam dunia nyata dan dunia maya," kata gubernur. Usai memberikan sambutan, gubernur melakukan pemukulan gong didampingi Ketua DPRD, pengurus AJI dan tak lupa Bupati Sutan Riska didauoat naik pentas
Usai acara pembukaan, Bupati Sutan Riska memilih untuk meninjau setand pameran yang digelar oleh AJI dari berbagi provinsi di Indonesiai dan juga dari berbagai media massa yang terbit di Jambi. Bupati juga berkesempatan melihat berbagai peninggalan sejarah yang ditampilkan oley BPCB Jambi. "Pak Bupati Memang suka dengan informsi terkait dengan budaya dan kesejarahan. Ini disebabkan lantaran beliau seorang raja," kata Kabag Humas Kabupaten Dharmasraya, Budi Waluyo.