DHARMASRAYA - Sorak sorei penonton menggelegar menghoyak halaman kantor bupati Dharmasraya, saat satu persatu peserta grand final pemilihan uda dan uni Dharmasraya memperkenalkan diri. Mereka menyebut nama, umur dan nama nagari tempatnya berdomisili. Luar biasa atensi masyarakat terhadap agenda tahunan yang digelar Pemkab Dharmasraya.
Tampak hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati H. Amrizal Dt. Rajo Medan beserta isteri Ny. Febbi Amruzal, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar diwakili Kabid Pengembangan Wisata dan Eknomi Kreatif, Darliati, S.ST, M.Pd, Kadis Parsenibudpora Kabupaten Dharmasraya Sutan Hendri, bersama sejumlah Kepala OPD. Ribuan warga ibukota bersama para pendukung peserta membludak memadati halaman kantor bupati yang tak begitu luas ini.
Kepala Dinas Parsenibudpora Kabupaten Dharmasraya Sutan Hendri mengatakan, peserta grand final merupakan hasil serangkaian penilaian yang dilakukan oleh juri profesional. Mereka disaring berdasarkan kecerdasan, penampikan, kemampuannya dalam bidang budaya dan juga wawasan umum yang dimiliki. Grand Final pemilihan uda dan uni Dharmasraya diikuti oleh 15 pasang atau 30 utusan dari berbagai nagari di Kabupaten Dharmasraya.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, yang diwakili Kabid Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Darliati S.ST, M.Pd mengatakan, Kabupaten Dharmasraya memiliki potensi pariwisata yang hebat, mulai dari wisata budaya, kuliner, fashion dan bahkan wisata alam. Potensi ini harus terus dipromosikan, salah satunya melalui uda dan uni Dharmasraya.
Sementara Wabup Amrizal Dt. Rajo Medan mengatakan, hasil pemilihan uda dan uni Dharmasraya ini hendaknya dapat mewakili Dharmasraya dalam berbagai iven. "Bila perlu menang dalam pemilihan putri Indonesia," kata sosok sederhana yang kini memimpin DPC Partai Hanura itu. Oleh sebab itu, Wabup minta panitia bersama dewan juri harus bekerja keras dan profesional, agar menghasilkan uda dan uni yang benar benar bekualitas menurut kriteria.