DHARMASRAYA - Sepuluh tahun mendatang, Kabupaten Dharmasraya membutuhkan pasokan listrik yang cukup besar. Jika melihat perkembangan saat ini, maka dalam kurun waktu dua puluh tahun mendatang Kabupaten berjuluk Ranah Cati Nan Tigo ini akan dibanjiri investor dari berbagai bidang, itulah sebabnya, akan terjadi peningkatan kebutuhan listrik yang tidak sedikit.
Itulah sebanya, Pemkab Dhamasraya berjuang agar pasokan listrik 10 tahun ke depan tetap terpenuhi dan tetap menarik bagi masuknya investasi besar di daerah ini. Salah satunya memberikan kesempatan bgi PLN untuk membangun gardu induk (GI) di Dharmasraya. Peluang ini dimanfaatkan oleh PLN untuk membangun GI di Sungai Rumbai. Menurut PLN, GI Sungai Rumbai akan dirampungkan tahun ini dan awal tahun diharapkan bisa beroperasi.
Dengan operasional GI Sungai Rumbai, maka Kabupaten Dharmasraya menambah jumlah pasokan listrik sebesar 25 Megawatt. Jumlah tersebut diperkirakan bisa memenuhi kebutuhan listrik di Kabupaten Dharmasraya hingga 10 tahun mendatang. "Benar, saya mendapat penjelasan dari PLN demikian," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Dharmasraya, H. Adlisman, S.Sos, M.Si saat berkunjung ke GI Sungai Rumbai belum lama ini.
GI Sungai Rumbai merupakan instalasi yang digunakan untuk stasiun listrik tenaga panas bumi dari Solok Selatan. Terminal listrik ini aian terhubung dengan SUTET menuju Jambi dan sekitarnya. Dengan GI di Sungai Rumbai, dharapkan pasokan listrik di Dharmasraya akan meningkat dan cukup untuk 10 tahun ke depan.