DHARMASRAYA - Tiada hari tanpa iven. Itulah yang kini berlangsung di Kabupaten Dharmasraya dari Agustus 2019 hingga 7 Januari 2020 mendatang, dalam rangkaian menyambut dan memeriahkan Hari Jadi Dharmasraya ke-16. Menyusul sukses Arung Pamalayu di Batang Hari Senin (23/9) lalu, Padang TV bekerja sama dengan Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar Bintang Sains V di Dharmasraya pada 26-28 September besok di Auditorium Kantor Bupati setempat.
Seribuan lebih pelajar siap bertarung dalam ajang adu pintar tersebut. Setiap daerah berlomba-lomba menampilkan prestasi dan bakat para siswanya lewat iven terbesar adu kecerdasan antar siswa tingkat SD, SLTP hingga SLTA tersebut, yang sekaligus dalam rangkaian memeriahkan Festival Pamalayu. Lomba sains yang dimulai pukul 09.00 itu, akan dibuka Bupati Sutan Riska dan dimeriahkan berbagai atraksi kesenian berupa tari, paduan suara dan polisi cilik.
Bupati Sutan Riska menyatakan siap menyukseskan lomba Bintang Sains guna mendorong kualitas pendidikan di Dharmasraya. Karena itu, dia meminta seluruh sekolah berpartisipasi aktif mengirim para siswa berprestasinya dalam ajang adu hebat tersebut.
"Kami mendukung ajang-ajang kompetisi generasi muda. Selain mengasah otak dan kreativitas pelajar, kegiatan ini sekaligus mampu menangkal kenakalan remaja. Energi anak-anak muda tentu lebih disibukkan menyiapkan diri meraih prestasi ketimbang kongko-kongko. Dengan begitu, tidak ada lagi waktu bagi mereka untuk mengerjakan hal-hal yang tidak bermanfaat," kata Sutan Riska.
Bupati termuda ini optimistis Bintang Sains V di Dharmasraya lebih baik dan meriah. Untuk itu, dia mengajak setiap siswa dari SD hingga SLTA betul-betul menyiapkan diri menghadapi Bintang Sains. "Ini ajang aktualisasi diri. Lewat kompetisi, siswa diasah kognitif, afektif dan psikomotoriknya. Lalu menumbuhkan sikap jujur, melatih keberanian dan jiwa sportivitas," jelas bupati yang juga raja itu.
Persaingan diprediksi berlangsung ketat. Masing-masing sekolah telah mengutus para siswa terbaiknya guna menjawab seluruh soal yang diberikan tenaga pengajar UNP. Adapun mata pelajaran yang dilombakan adalah matematika, fisika dan biologi. "Ini sekaligus latihan bagi siswa kelas VI SD, IX SLTP dan XII SLTA menghadapi ujian nasional," kata Kepala Dinas Pendidikan Dharmasraya Marius.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumbar Adib Alfikri menambahkan, spirit berkompetisi harus terus ditanamkan dan digelorakan di dalam diri setiap peserta didik, agar terbentuk budaya sportivitas, kerja keras dan berdaya saing di lingkungan sekolah. "Dengan begitu, akan terbentuk karakter kuat di dalam diri pelajar kita," kata Adib Alfikri.
Pemimpin Redaksi Padang TV, Nashrian Bahzein mengatakan, lomba Bintang Sains merupakan perpaduan lomba akademik dengan penampilan bakat siswa sehingga tercipta keseimbangan otak kiri dan kanan. Sepuluh pelajar terbaik tingkat SD, SLTP dan SLTA di kabupaten/kota berhak mendapat tiket menuju final Bintang Sains tingkat Provinsi Sumbar pada Maret 2020 mendatang.
Secara terpisah, Rektor UNP Prof Ganefri mengapresiasi Bintang Sains Padang TV yang digelar secara maraton di kabupaten/kota se-Sumbar. Lewat Bintang Sains, efektif menjaring siswa-siswi berprestasi di berbagai daerah dan strata ekonomi masyarakat. "Kegiatan ini juga bisa meningkatkan minat siswa terhadap matematika dan sains. Kami dari UNP mendukung penuh kegiatan ini," katanya. (*)