Pemkab Dharmasraya, Sumatera Barat, sebagai penggagas dan penggerak Festival Pamalayu, kini mulai mengembangkan sayap. Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan telah memerintahkan Sekretaris Daerah H. Adlisman, S.Sos, M.Si untuk membangun kerjasama dengan delapan kabupaten dan kota seiliran Batanghari. Pemkab Dharmasraya akan menawarkan kerjasama dalam pemberdayaan sungai Batanghari yang sudah mengalami kerusakan parah sejak dasawarsa terakhir ini.

Senin (7/10/19) merupakan awal dari upaya Pemkab Dharmasraya dalam menggali potensi kerjasama yang akan melibatkan delapan kabupaten dan kota di sepanjang aliran sungai Batanghari. Di hari itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Dharmasraya, H. Adlisman, S.Sos., M.Si, menggelar rapat untuk memediasi seluruh komponen penggerak kerjasama antar daerah. "Hari ini kita melakukan rapat dengan OPD terkait untuk menggali potensi kerjasama. Apa yang kemungkinan bisa dilakukan dalam agenda pembangunan daerah," kata Adlisman usai memimpin rapat yang digelar di aula lantai I kantor Bupati Dharmasraya Jl lintas Sumatera KM 02 Pulau Punjung.

Kabupaten yang masuk dalam wilayah DAS (daerah aliran sungai) Batanghari adalah Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Solok di Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Tebo, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Muaro Jambi, Kota Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur di Prvinsi Jambi. Delapan kabupaten dan kota tersebut, pada zaman dahulu diyakini menjadi perlintasan perdagangan yang sangat maju. Hal ini sesuai dengan ditemukannya berbagai bukti arkeologi dan kesejarahan di sepanjang aliran sungai Batanghari. Selain itu, di delapan kabupaten dan kota tersebut memiliki banyak kesamaan dalam bidang budaya dan potensi sumberdaya alam yang dimilikinya.

Justru itu, Pemkab Dharmasraya yang tengah menggelar Festival Pamalayu, akan merangkul kabupaten di sepanjang DAS Batanghari, untuk membangun kerjasama dalam berbagai hal, terkhusus pemberdayaan sungai Batanghari yang sudah mengalami kerusakan parah dalam satu dasawarsa terakhir ini. Kerjasama regional itu diharapkan akan difasilitasi oleh Pemprov Sumbar dan Pemprov Jambi.

"Kita akan bicara dengan Pemprov Sumbar agar dapat melakukan fasilitasi kerjasama dengan Pemprov Jambi. Selanjutnya kita akan melakukan penjajakan dengan delapan kabupaten di DAS Batanghari. Dan juga akan meyakinkan pemerintah pusat untuk sama sama terlibat dalam membina dan menguatkan kerjasama yang nantinya akan dilakukan," terang Sekda Adlisman.