Dharmasraya - Pemerintah Nagari (Pemnag) Tabiang Tinggi, Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya melakukan pembinaan intensif terhadap grup kesenian tradisional yang mencakup seni Jawa, Minang, Batak dan Sunda.
Penyataan itu disampaikan Walinagari Tabiang Tinggi, Seprinedi di ruang kerjanya pada Jumat (22/9).
Seprinedi merespon positif keinginan pelaku seni tradisional di daerahnya, dengan mengalokasikan sebagian dana desa untuk pengadaan alat musik dan pengembangan grup seni tradisional itu.
"Masyarakat nagari kita multi etnis, ada suku Minang, Sunda, Jawa dan Batak. Untuk itu ada beberapa seni tradisional yang akan kita bangkitkan kembali agar dapat diwariskan ke generasi selanjutnya, antara lain Randai, Reog Ponorogo, Kuda Kepang dan Tari Tor-tor," kata suami Delvita itu.
Ia menambahkan, selain untuk pembinaan seni tradisional, dana desa juga dialokasikan untuk pemberdayaan masyarakat seperti, pelatihan bagi UMKM, Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) dan kegiatan pelatihan keterampilan bagi generasi muda.
"Yang pasti dalam setiap kegiatan kita sinkronkan dengan program pemerintah daerah agar dapat saling mendukung dan dampaknya menyentuh langsung bagi masyarakat," ungkapnya.
Sementara di sektor infrastruktur, sebagian anggaran dana desa dialokasikan guna pembangunan drainase, jalan rigit beton, pembukaan jalan baru serta pembangunan pipa saluran air untuk mengaliri sekitar lebih kurang 500 hektare sawah masyarakat di Jorong Padang Sari.
"Selama ini sudah ada saluran air tapi masih kurang efektif, untuk itu sesuai harapan petani yang ada sekitar wilayah tersebut, pemerintah nagari sengaja memprioritaskan pengadaan pipa air yang terbuat dari rangka besi agar dapat menunjang pasokan air ke lahan yang cukup luas di wilayah tersebut," jelasnya.
Pada 2017 Pemerintah Nagari Tabiang Tinggi menerima alokasi dana desa sebesar Rp900 juta. Selain untuk pembangunan infrastruktur, dana tersebut juga diprioritaskan untuk pemberdayaan masyarakat. Mennyikapi banyaknya harapan masyarakat, maka Pemnag Tabiang Tinggi telah menyusun prgram prioritas melalui musyawarah nagari beberapa waktu lalu. (Mashuri/Ron)