Berita

Puncak Harkopnas, Sutan Riska Wakili Bupati Se Indonesia

Makassar - Ketenaran Bupati termuda se Indonesia Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mampu menarik perhatian Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia. Pasalnya diantara 8 Bupati penerima bhakti koperasi se Indonesia, Bupati Dharmasraya diberi kehormatan untuk menerima kembali penghargaan bhakti koperasi di hari puncak peringatan hari koperasi nasional (Harkopnas) yang dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia.

Disaksikan oleh Presiden RI Joko Widodo, ibu Negara, dan para menteri kabinet RI, DPD RI, para gubernur, bupati walikota se Indonesia beserta ribuan insan koperasi dari sabang sampai maroke, Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan disematkan penghargaan oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Suprayogi, bersama perwakilan lainnya untuk bupati dan walikota se Indonesia.

Jokowi dalam amanatnya mengatakan, sumbangan Koperasi terhadap perekonomian kita saat ini 3,09 persen, namun hal tersebut masih terbilang rendah jika dibanding negara lain.

"Meski meningkat dibanding 2,5 tahun lalu, tapi jika dibandingkan negara lain misalnya Perancis 18 persen, Selandia Baru 20 persen, kita masih jauh tertinggal. Padahal kita setiap tahun selalu berteriak Koperasi sebagai penggerak perekonomian kita," kata Jokowi.

Ia mengatakan, hal itulah yang menjadi pekerjaan rumah besar kita agar Koperasi bisa meningkat drastis.

Jokowi melanjutkan, saat ini di Indonesia telah banyak Koperasi yang sukses mengelola anggota dan keuangannya, dan hal itu diharapkan menjadi contoh bagi koperasi-koperasi lain.

"Banyak contoh koperasi yang bisa dicontoh. Saya titip kepada Menteri dan Dekopin supaya bisa menjadikan contoh koperasi yang perputaran uangnya triliunan bisa ditiru oleh koperasi lain," kata dia.

Pada hari koperasi ini, Presiden Jokowi mengajak pelaku koperasi Indonesia untuk menggelorakan kembali semangat gerakan koperasi, sehingga dengan perubahan pesat global bisa diikuti, agar koperasi bisa bersaing dengan swasta, dan BUMN.

"Dibutuhkan kecepatan, kegesitan dan inovasi, karena saat ini bukan negara besar mengalahkan kecil, kaya mengalahkan miskin, tapi negara cepat mengalahkan yang lamban, oleh karena itu kita harus bergerak cepat," pesannya.

"Saya ingatkan penggerak koperasi jangan takut berkompetisi dengan lainnya. Saya yakin koperasi saat ini masih relevan untuk kemajuan bangsa," pungkas Jokowi.

Ditempat yang sama, Bupati Dharmasraya setelah menerima penghargaan bhakti koperasi mengaku sangat terhormat dirinya menjadi perwakilan dari bupati se Indonesia yang menerima kembali penghargaan bhakti koperasi setelah tadi malam, sudah menerima di Ball Room Hotel Karebosi.

"Saya diminta untuk kembali menerima penghargaan dihadapan Presiden RI Joko Widodo yang disematkan langsung oleh Menteri Koperasi,"jelasnya.

Sutan Riska mengatakan bahwa komitmen pemerintah Dharmasraya untuk menggerakkan kembali koperasi dan umkm ditengah-tengah masyarakat Dharmasraya akan kita tingkatkan. apalagi jelas dari intruksi Presiden tadi meminta semua kepala daerah yang ada, untuk berperan aktif menumbuhkembangkan dan mendarahdagingkan kegiatan koperasi ditengah masyarakat untuk menopang ekonomi bangsa Indonesia.

"Melalui Kepala dinas Kumpredag Pak Zubrizal, kita tidak ragu lagi bahwa kedepan akan tumbuh dan berkembang koperasi di Dharmasraya sehingga Dharmasraya kedepan bisa menjadi kampung koperasi contohan yang diminta oleh Presiden RI Joko Widodo,"tandasnya.

Kegiatan hari puncak koperasi di Makassar ini berjalan khidmad, ribuan masyarakat dan pelaku koperasi se Indonesia menyaksikan langsung puncak hari koperasi yang dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. (hms/kumperdag)